Fire Fighter


09/01/10

Tips Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran

1. Jangan membebani kabel kecil dengan banyak peralatan listrik.
2. Jangan menumpuk T- Kontak/ colokan listrik.
3. Jangan membiarkan kabel terkelupas.
4. Hindari kabel bersambungan & instalasi listrik yang semerawut.
5. Jauhkan jarak antara tabung elpiji dan minyaktanah/ bahan mudah terbakar lainnya.
6. Jangan membuang rokok yang masih membara.
7. Jangan membiarkan anak kecil bermain korek api.
8. Jangan mengurung orang didalam rumah.
9. Menutup/ mematikan tabung gas bila tidak dipakai.
10. Menyediakan Alat Pemadam Api Modern, sebab semua kebakaran berasal dari api kecil yang tidak dapat dipadamkan.

Analisa Dalam Kebakaran

1. Apa yang diperlukan pada siatuasi dan terhadap kemungkinan yang terjadi patut diperhitungkan, termasuk :
• Untuk mengusahakan rescue
• Untuk perlindungan terhadap bukaan
• Untuk pengepungan api
• Untuk pemadaman
Analisa tersebut ditambah bagaimana mengartikan suatu masalah yang ada dan ditambahkannya data. Analisa selanjutnya yaitu tentang sumber daya yang tersedia di tempat kejadian.
2. Sumber-sumber yang tersedia ditempat kejdian kebakaran. Hal tersebut harus ada beberapa persyaratan, mulai dari datang, lihat situasi, lihat yang tersedia, dan mengharapkan sumber yang ada, seperti:
• Peralatan yang tersedia
• Personil
• Alat-alat khusus
• Air dan peralatan pendukung
3. Sedangkan point-point yang harus diperhatikan adalah :
• Menganalisa situasi kebakaran
• Kondisi bangunan di TKP
• Api pada kebakaran (Keadaan Api)
• Hubungan dengan udara terbuka (Exposure)
• Cuaca dan Kondisi pada hari itu
• Kemungkinan yang akan terjadi selanjutnya [media113

Istilah Dalam Ilmu Kebakaran

• Blaze: -Nyala api yang berkobar
-Penyalaan yang hebat
• Blowup (Ledakan): Sebuah peningkatan yang mendadak di dalam intensitas atau tingkat penyebaran api sehingga kendali langsung dilakukan atu rencana yang dibuat mejadi lancar, sering kali disertai oleh pemindahan gas/panas yang kobaran api menyerupai suati badai api.

• Blowup Fire ( Ledakan Api) : Yang mendadak, cepat, dan perluasan kobaran api biasanya terjadi ketika temperatur diudara meningkat, kelembaban turun, dan kondisi angin bergerak cepat.

• Body of Fire (Badan Api) : Sebuah intensitas masssa yang kuat dari nyala api, sering kali disertai oleh asap yang tebal dibawah tekanan, yang menandakan inti suatu api, seperti yang dibedakan dari konsentrasi-konsentrasi asap atau gas yang ringan atau sejumlah kecil dari nyala api.

• Boiling Liquid Expanding Vapor Explosion (BLEVE) : “Ledakan uap dari expansi (pemuaian) zat cair yang mendidih”. Kerusakan besar pada suatu wadah tertutup pecah menjadi 2 bagian atau lebih, ketika zat cair yang tersimpan mencapai titik didihnya pada tekanan atmosfir. Jika cairan itu mudah terbakar, suatu ledakan yang sangat besar akan terjadi. [media113]

16/12/09

Nyawa Taruhannya

Seorang petugas pemadam kebakaran dalam menjalan kan tugasnya, dipenuhi resiko. Bahkan sebelum operasi pemadaman. Misalnya, saat menuju lokasi kebakaran, mobil terbalik. Beberapa tahun lalu, hal ini pernah
terjadi. Akibatnya fatal, yang mengalaminya meninggal dunia. Setelah itu, saat masuk ke lokasi kebakaran juga ada resiko. Terutama bila kebakaran di lokasi pemukiman padat penduduk. Biasanya, datang dari masyarakat setempat. Petugas pemadam kebakaran sering mengalami intimidasi dari sekelompok massa di lokasi kebakaran, yang tidak memahami prosedur operasi pemadaman kebakaran. Misalnya,orang melihat, yang kebakaran di mana, kok, yang disemprot di mana. Sementara dalam pikiran masyarakat,kalau kebakaran, ya, yang disemprot
itu yang terbakar. Padahal, dalam standar operasi pemadaman, bangunan yang sudah terbakar hebat, dan sudah tidak mungkin diselamatkan, maka kita selamatkan bangunan di sebelahnya. Untuk mencegah penjalaran api. Nah, masyarakat yang tidak mengerti hal tersebut, lantas marah-marah. Pakai main ancam segala. Yang ekstrim, kadang merebut selang. Kalau tidak dikasih, sampai ada yang potong selang. Akibatnya fatal, kinerja petugas pemadam jadi tidak optimal, karena bekerja di bawah ancaman massa. Dalam operasi pemadaman, tak kalah bahaya ancaman yang mengincar. Dari bangunan yang terbakar itu sendiri, menjadi ancaman adalah struktur bangunan yang tidak memenuhi standar. Sehingga, ketika terbakar menjadi rapuh dan kemudian rubuh. Dan petugas pemadamlah yang harus menanggung resiko. Kemudian, satu hal yang juga kerap mengancam keselamatan petugas, adalah amburadulnya sistem instalasi listrik di lokasi pemadaman. Padahal, ancaman dari listrik tak kalah bara, kita lantas balik ke markas. Ee, beberapa saat kemudian ada lagi laporan api kembali menyala di tempat tersebut. Maka itu, kita tidak ambil resiko, bara sekecil apapun, harus dimatikan. Nah,ada kejadian, ketika api sudah padam, terlihat masih ada cahaya setitik. Disangka itu api kecil, atau bara yang masih menyala. Maka si petugas pun menyemprotkan air ke sana. Tidak tahunya, cahaya setitik itu adalah kabel listrik. Karena air adalah penghantar listrik. Maka, kalau sumber listrik tersiram air, maka listrik langsung menjalar menyambar si petugas penyemprot. Akibatnya fatal, bisa mati. Dalam suatu kebakaran, kelihatannya api sudah dapat dipadamkan. Namun dicek kembali, siapa tahu masih ada bara yang menyala-nyala. Karena sesuai motto “Pantang Pulang Sebelum Padam”, maka kita tidak akan meninggalkan lokasi kebakaran sebelum api benar-benar padam. Bahkan kita tidak akan meninggalkan bara menyala. Karena potensi penyalaan api masih ada, kalau bara masih menyala. Kan repot, kalau kita kita api
sudah padam, padahal masih ada yang terkelupas. Kontan, begitu disemprot, si petugas langsung tersengat listrik. Akibatnya fatal, si petugas kesetrum, mati. Rupanya, di lokasi itu ada listrik ‘cantelan’, yakni listrik curian yang diambil langsung dari kabel utama. Hal seperti itu tentu sangat kita sesalkan. Karena listrik curian itu, akhirnya seorang petugas meninggal dunia. Jadi, itulah antara lain beberapa persoalan yang selama ini kerap menjadi ancaman bagi keselamatan petugas dalam menjalankan operasi pemadaman. Tak tanggung- tanggung, nyawa yang jadi taruhan

18/11/09

Saung bersama

• Disinilah tempatnya untuk saling berkumpul dengan sesama para “pekerja tanpa mengenal lelah dan sang penantang bahaya”. Ditempat inilah para petugas pemadam kebakaran berkumpul untuk saling bertukar fikiran dan saling memberi masukan antara satu dengan yang lain. Marilah kita bersatu tanpa memandang status,siapa dia, darimana dia, tugasnya apa, akan tetapi kita berkumpul hanya untuk melepas lelah sejenak. Mudah-mudahan media ini dapat berguna.